Oleh:
Yusuf Abdullah
Peristiwa
sumpah pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober, tidak hanya diartikan sebagai ikrar
saja. Namun, lebih dari itu, sebuah
hasil pergerakan revolusioner, energik, dan penuh resiko yang dilakukan pemuda
pada saat itu serta berefek pada perubahan
jangka panjang yang sangat besar.
Dari peristiwa tersebut dapat dikatakan bahwa peran
pemuda sebagai harapan bangsa dan penentu arah sebuah negara.
Idealisme pemuda terwujudkan dalam sebuah
bentuk perjuangan yang berlandaskan visi jangka panjang
dan tidak terpengaruhi oleh siapa pun.
Globalisasi
yang terus berkembang pesat menjadikan
pemuda semakin memanjakan hidup mereka, sehingga mereka lupa
akan tugasnya sebagai generasi penerus bangsa. Mereka selalu menuntut
globalisasi agar terus berkembang tanpa memperhatikan berbagai aspek kehidupan,
khususnya yang menyangkut masalah idealisme seorang pemuda. Dalang utama dalam
semakin krisisnya idealisme remaja saat ini adalah ketidakseimbangan
perkembangan globalisasi yang kian lama membuat remaja mengalami krisis
idealis.
Dampak dari kekrisisan idealisme pemuda
adalah mereka terlalu sibuk dengan kesibukan diri
sendiri, bersikap apatis terhadap keadaan sosial di sekelilingnya dan terlalu
terlena pada coretan tinta emas pada lembaran sejarah.
Hal
ini menyebabkan Negara Indonesia
semakin rentan diambang kehancuran dalam seluruh aspek, karena
dapat dipastikan jika pemudanya menagalami krisis idealisme, maka tidak akan
ada masa depan yang terang gemelang bagi Negara indonesia.
Setelah penjelasan di atas, pemuda menduduki peran-peran
strategis yang dapat menentukan masa depan bangsa. Ketika keidealismean pemuda
mulai memudar, maka berarti sebagai bentuk runtuhnya nilai-nilai sejarah yang
pada dasarnya dijadikan sebagai pedoman kehidupan. Hal
ini merupakan sebagai bentuk kenyamanan hidup di era globalisasi ini, sehingga
mereka acuh terhadap tugas dan tanggung jawab pemuda.
Perlu
adanya pengkajian ulang mengenai Ideialisme pemuda, sehingga pemuda mampu
megimpletasikan sebuah nilai fundamental yang terdapat dalam sosok pemuda. Ia
adalah dasar etika dan keilmuan bagi mereka dalam bergerak, memperjuangkan dan
menentukan masa depan bangsa dan negara ini.
0 Komentar