 |
| Doc. Tsaqafah |
(Peserta Tsaqafah Tingkat Nasional PW GPII Jateng asal Ungaran, Kabupaten Semarang)
Moral remaja saat ini kian lama kian memprihatinkan. Dalam
aspek moral, mulai dari perkataan hingga berpenampilan. Mirisnya, hal ini
seakan-akan tidak diperhatikan dan dibiarkan begitu saja seolah-olah itu adalah
sesuatu yang wajar.
Faktor yang menyebabkan semakin turunya moral anak remaja saat ini yaitu perkembangan globalisasi. Virus globalisasi semakin lama semakin menggerogoti tubuh kita. Kita selalu menghendaki perkembangan globalisasi tanpa memperhatikan moral hingga budaya bumi pertiwi. Hal itulah yang menyebabkan moral bahkan mental remaja mengalami degradasi yaitu ketidakseimbangan perkembangan globalisasi.
Globalisasi memaksa kita untuk bisa bermetamorfosa yang kadang membawa hal-hal baik bagi kehidupan. Tapi perlu kita ingat bahwa hal-hal buruk pun mengikuti dari belakang. Sabagai contoh dalam hal berpakaian tempo dulu dan sekarang. Jika dulu kebanyakan orang berpakain tertutup meskipun ada juga yang terbuka, akan tetapi hal tersebut hanya dilakukan oleh para entertainer. Beda halnya dengan saat ini. Entertainer atau bukan mereka sama saja.
Andai kata pemerintah tidak melulu mengurus masalah korupsi yang terjadi akhir-akhir ini. Para petinggi negara mungkin hanya mempunyai waktu yang sangat sedikit untuk mengamati moral anak muda saat ini yang kian lama kian brutal. Hal ini mengikis nilai-nilai kesatuan bangsa Indonesia, yaitu remaja.
Masalah moral seharusnya harus menjadi hak yang sangat perlu diperhatikan oleh para petinggi negara. Sisihkanlah waktu sedikit untuk melihat betapa brutanya moral remaja sekarang yang lebih suka pergaulan bebas, seperti seks bebas, narkoba, dll. Siapa tau dengan perbaikan moral bagi remaja saat ini dapat berdampak positif terhadap kasus korupsi yang sering kali melanda negeri ini.
Faktor yang menyebabkan semakin turunya moral anak remaja saat ini yaitu perkembangan globalisasi. Virus globalisasi semakin lama semakin menggerogoti tubuh kita. Kita selalu menghendaki perkembangan globalisasi tanpa memperhatikan moral hingga budaya bumi pertiwi. Hal itulah yang menyebabkan moral bahkan mental remaja mengalami degradasi yaitu ketidakseimbangan perkembangan globalisasi.
Globalisasi memaksa kita untuk bisa bermetamorfosa yang kadang membawa hal-hal baik bagi kehidupan. Tapi perlu kita ingat bahwa hal-hal buruk pun mengikuti dari belakang. Sabagai contoh dalam hal berpakaian tempo dulu dan sekarang. Jika dulu kebanyakan orang berpakain tertutup meskipun ada juga yang terbuka, akan tetapi hal tersebut hanya dilakukan oleh para entertainer. Beda halnya dengan saat ini. Entertainer atau bukan mereka sama saja.
Andai kata pemerintah tidak melulu mengurus masalah korupsi yang terjadi akhir-akhir ini. Para petinggi negara mungkin hanya mempunyai waktu yang sangat sedikit untuk mengamati moral anak muda saat ini yang kian lama kian brutal. Hal ini mengikis nilai-nilai kesatuan bangsa Indonesia, yaitu remaja.
Masalah moral seharusnya harus menjadi hak yang sangat perlu diperhatikan oleh para petinggi negara. Sisihkanlah waktu sedikit untuk melihat betapa brutanya moral remaja sekarang yang lebih suka pergaulan bebas, seperti seks bebas, narkoba, dll. Siapa tau dengan perbaikan moral bagi remaja saat ini dapat berdampak positif terhadap kasus korupsi yang sering kali melanda negeri ini.
0 Komentar