Oleh: Laili Nuzuli Annur
(Peserta Tsaqafah Nasional PW GPII Jateng asal Rembang, Jawa Tengah)
Generasi
milenial adalah generasi yang mahir dalam dunia teknologi. Dengan kemampuannya
di dunia teknologi dan sarana yang ada, generasi ini memiliki banyak peluang
untuk bisa berada jauh di depan dibanding generasi sebelumnya. Namun sangat disayangkan,
melihat kondisi generasi zaman ini, mereka justru terlihat sangat tidak peduli
terhadap kehidupan sosial, termasuk politik dan ekonomi. Mereka cenderung dengan
hidup kebebasan dan hedonisme (bermewah-mewahan), serta sangat gemar dengan
sesuatu yang instant.
Di
era ini segala sesuatu bergerak dengan cepat, dunia menjadi tanpa batas,
informasi dapat diperoleh dimana saja dan dari siapa saja. Generasi masa kini
harus berusaha dan mampu menjadi bijak terutama dalam penggunaan media sosial.
Media sosial ini mirip dengan politik, tergantung bagaimana kita
menggunakannya. Kita bisa berguna dan bertambah pintar apabila menggunakan
media sosial dengan benar, tapi kita juga bisa menjadi penyebar hoax dan menjadi bodoh apabila kita
menggunakan media sosial dengan tidak benar.
Pemuda
dalam generasi X diharapakan bisa
menjadi agent of change dalam kehidupan zaman sekarang. Dengan sosok pemuda
yang progresif,dinamis, yang penuh energy dan optimis dapat menjadi agen
perubahan. Selain itu pemuda milenial diharapkan dapan menjadi pemimpin masa
depan yang lebih baik dari pemimpin masa kini.
Peran Generasi Milenial Dalam Dunia
Politik
Semangat
yang tinggi pemuda sangat dibutuhkan sebagai agent of change dalam berbagi
sektor, termasuk politik. Sikap acuh para pemuda terhadap dunia politik secara
tidak langsung membuat kondisi politik menjadi lebih buruk karena tidak ada
level kompetisi. Akibatnya orang-orang yang memegang kekuasaan dalam negara
bukanlah orang-orang terbaik yang ada di negara tersebut, melainkan orang-orang
yang memang dari awal masuk ke dalam politik dengan niat untuk semata-mata
memperoleh jabatan dan kekuasaan demi uang atau kepentingan pribadi lainnya.
Tentu menjadi momok yang sangat menyeramkan ketika Negara ini dikuasi oleh
orang-orang yang tidak berkualitas.
Sungguh
ironis apabila pemuda zaman sekarang tidak melek politik dan menganggap bahwa
politik identic dengan perebutan kekuasaan demi jabatan dan uang. Dengan
anggapan tersebut seharusnya generasi milenial dapat memutus lingkaran setan
tersebut, optimis dan justru melakukan perbaikan perbaikan politik negaranya
dan berani terjun ke dalamnya (melek politik). Karena perbaikan politik hanya
akan terjadi pada saat orang-orang baik, profesional dan berintegritas tinggi masuk ke dalam dunia politik.
Memang
tidak dapat dipungkiri bahwa politik sudah terlalu lama disalah gunakan oleh
orang-orang opportunist demi jabatan, kekuasaan dan uang semata. Tapi sesungguhnya
ada dimensi lain dari politik, yaitu suatu alat dahsyat yang dapat memberikan
kesejahteraan bagi rakyat. Apabila kita berpolitik dengan baik dan benar, maka
kita dapat menjadikan dunia ini menjadi lebih baik. Jangan mengandalkan orang
lain untuk melakukan perbaikan,tapi kita juga harus mau turun tangan untuk
melakukan perbaikan.
0 Komentar