Semarang – Pimpinan Wilayah
Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) Jawa Tengah mengadakan Workshop
Jurnalisme Damai di Aula Utama Pondok Pesantren Darul Qalam Semarang yang
diikuti oleh 40 peserta yang dinyatakan lulus seleksi.
Agenda tersebut mengambil
tema “Meneguhkan Peran Pemuda Milenial di Era Media Baru: Upaya Dakwah
Progresif Berbasis Digital”. Wakil Sekretaris Umum Bidang Media dan Informasi PW GPII Jateng Ahmad Mirza Cholilullah bersyukur acara berjalan dengan lancar. "Alhamdulillah, terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini. Semoga dibalas oleh Allah swt," ungkapnya.
Semen pemateri yang
sekaligus Ketua Bidang Media dan Informasi PW GPII Jateng Mahfudh Fauzi
menyatakan, agenda ini sekaligus memberi pencerahan kepada semua orang
sekaligus mengajarinya terhadap pentingnya media. “Dengan media kita bisa
mengubah dunia,” ujar Mahfudh dalam penyampaian (11/2/2018).
Mahfudh menambahkan,
munculnya banyak berita hoax karena selain kurang pandai mengkonsumsi berita
juga kaum muda belum punya peran dalam dakwah yang baik dan benar melalui
media.
“Dengan adanya workshop ini,
para pemuda diharapkan siap terjun berdakwah menyampaikan yang benar melalui
media,” tegasnya.
Sedangkan menurut salah satu
peserta workshop, Abdurrahman Syafriyanto menyatakan, workshop ini membuat
terbuka mata kita akan pentingnya mengkonsumsi, membuat berita sekaligus
artikel yang benar dan mencerahkan.
“Pada era ini, sangat penting
untuk dakwah melalui media karena pengguna medsos terutama kaum muda sangat
besar,” ujar Rohman (11/2/2018).
Rohman berharap, GPII Jateng
dapat menyelenggarkan kegiatan ini kembali, selain pematerinya konsen di
bidangnya, penulis ratusan artikel, wartawan, pegiat media, juga cara
penyampaiannya sangat baik dan mudah dicerna. Hal ini memudahkan puluhan peserta
yang mengikuti kegiatan ini.
“Saya termasuk orang yang
sangat beruntung, melalui tahapan seleksi yang ketat, akhirnya bisa lolos
mengikuti kegiatan ini. Semoga ada season selanjutnya dan berharap dapat
berperan aktif dalam mencerahkan umat,” tegas Rohman. [Red.
Hamdi]
0 Komentar