GPII Jateng bersama Ketua Umum Demisioner Karman BM dan jajaran pengurus PP 2013-2017 pasca penyampaian pandangan umu oleh PW se-Indonesia, Rabu (29/11). |
GPIIJATENG.OR.ID.
Mataram – Muktamar Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) XIII di Lombok yang
diselenggarakan sejak 26-30 November 2017 telah usai dan para muktamirin
berangsur-angsur meninggalkan Kota Mataram menuju daerah masing-masing.
PW GPII Jateng yang
membawa rombongan sebanyak 38 orang juga telah berpamitan meninggalkan Asrama
Haji Sabtu (2/12) pagi pukul 10.00 wita. Seirama dengan itu, Ketua Umum PW GPII
Jateng Mokhamad Abdul Aziz saat dihubungi wartawan gpiijateng.or.id, mengucapkan
terima kasih setinggi-tingginya kepada panitia yang sudah memberikan pelayanan
maksimal kepada muktamirin.
“Terima kasih kepada
Abangda Karman yang bertanggung jawab atas kami, peserta, dan seluruh panitia,
baik SC maupun OC. Bang Eri, Maydi, Bang Jamal, Bang Achmed, Bang Saputra, Bang
Heri, Bang Sani, panitia lokal, dan teman-teman semua yang tidak bisa saya
sebut satu persatunya. Terima kasih sudah berjuang mati-matian untuk
menyukseskan Muktamar ini. Jazakumullahu ahsanal jaza’,” kata Aziz.
PW GPII Jateng
bertolak meninggalkan lokasi Muktamar dengan menggunakan moda transportasi
darat bus, disebabkan kondisi penerbangan yang masih belum bisa dipastikan aman.
Bus yang membawa rombongan GPII Jateng pulang dari Muktamar GPII XIII Lombok (26-30/11). |
“Setelah berdiskusi
dengan panitia, akhrinya kami memilih jalur ini supaya aman. Kami sudah rindu
daerah kami masing-masing. Ada banyak tugas menunggu di sana,” kata Rina Rosia,
Sekretaris Umum PW GPII Jateng yang memimpin rombongan tersebut.
Rina yang juga seorang
dosen ini menambahkan, pihaknya menyampaikan permohonan maaf jika selama di
Muktamar, rombongan GPII Jateng ada salah, baik berupa perkataan, sikap, maupun
perbuatan.
“Pada akhirnya, kami
sampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya atas semua salah dan khilaf kami.
Semoga Allah senantiasa meridlai gerak dan langkah kita,” pungkasnya.
0 Komentar